Wavy Tail

Selasa, 10 Maret 2015

Jenis-Jenis Bangunan Ukur

1.  Bangunan Ukur Thomson

Bangunan ukur Thomson adalah suatu pelimpah air sempurna yang melewati ambang tipis yang digunakan untuk mengukur debit-debit aliran pada saluran terbuka. Seperti halnya bangunan ukur Cipoletti, bangunan ukur Thomson ini juga didasar­kan pada prinsip aliran yang melimpah sempurna melalui mercu tajam. Hanya bedanya pada pintu ukur Thomson ambang berbentuk segitiga bukan trapesium.

Baca selengkapnya!


Besarnya debit yang dialirkan oleh bangunan ukur Thomson ini adalah:
                
                Q = Ce.8/15.√2g tan θ/2.h15/2
dimana :
Q      = Debit yang dapat dialirkan,m3/detik.
Ce    = Koeffisien debit (umumnya Ce = 0,592)
g      = Percepatan gravitasi (9,8 m/dt2)
q            = Besarnya sudut V (untuk Thomson = 90o)
h1     = tinggi muka air dulu dari atas mercu meter.

Dalam penggunannya pintu ukur Thomson ini digunakan untuk mengukur air yang debitnya kecil seperti disaluran yang mengalirkan ke kebun tebu.
Agar mendapat hasil yang baik, maka ukuran sekat ukur ini harus memenuhi syarat berikut ini:
-          h1/p £  1,2
-          h1/B £ 0,4
-          0,5 < h1 £ 0,60 meter.
-          ³ 0,1 meter.
-          ³ 0,6 meter.
-          Muka air hilir dibawah mercu V.
Berdasar rumus diatas, maka  dapat disusun daftar debit pada tiap-tiap ketinggian tertentu, atau juga dapat dengan memasang papan duga yang langsung menyatakan besarnya debit yang dialirkan oleh bangunan ukur.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar